Medan, kedannews.co.id – Sebanyak 1.000 pelajar dari 27 sekolah tingkat SMA, SMK, dan Madrasah Aliyah (MA) di Kota Medan ambil bagian dalam Lomba Kreasi Formasi (Kreafor) Pemuda 2025. Kompetisi bergengsi yang memperebutkan Piala Wali Kota Medan ini digelar Pemerintah Kota (Pemko) Medan melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) di Taman Cadika, Sabtu (27/9/2025).
Lomba dibuka langsung oleh Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas. Dalam sambutannya, ia berharap ajang ini menjadi momentum kebangkitan pemuda Medan untuk tampil sebagai generasi emas yang berprestasi.
“Saya berharap mari kita jadikan Lomba Kreasi Formasi Pemuda 2025 ini sebagai tonggak semangat baru agar pemuda Medan tumbuh menjadi generasi emas yang sehat, cerdas, disiplin, dan penuh prestasi,” ujar Rico Waas.
Menurut Rico Waas, pemuda merupakan energi besar sekaligus modal utama bangsa. Ia menegaskan sejarah selalu mencatat bahwa setiap kebangkitan bangsa melibatkan peran pemuda. Karena itu, Pemko Medan berkomitmen memberikan ruang bagi kreativitas, inovasi, serta kepemimpinan pemuda sejak bangku sekolah.
“Lomba Kreafor ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga wahana pembinaan karakter, kedisiplinan, kekompakan, dan kerjasama. Di balik formasi yang ditampilkan, ada nilai sportivitas, keuletan, kebersamaan, serta semangat untuk berprestasi,” tambahnya.
Kepada seluruh peserta, Rico Waas berpesan agar menjunjung tinggi sportivitas dan tampil dengan karya terbaik.
“Ingat, kemenangan sejati bukan hanya tentang meraih juara, tetapi juga tentang berproses dan belajar menjadi pribadi yang tangguh,” tegasnya.
Hadir dalam pembukaan kegiatan, antara lain Kadispora Medan T Chairuniza, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Benny Sinomba Siregar, Kepala Kesbangpol Andy Mario, Plt Camat Medan Johor, serta unsur Muspika.
Rico Waas menyebutkan, penyelenggaraan Lomba Kreafor ini menjadi bukti nyata bahwa Pemko Medan terus mendorong lahirnya pemuda yang kreatif dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Sebelum perlombaan dimulai, kegiatan diawali dengan apel yang dipimpin langsung Wali Kota Medan, dilanjutkan atraksi tari komando oleh siswa SMA Negeri 13 Medan.
Sementara itu, Kadispora Medan T Chairuniza dalam laporannya menjelaskan tujuan kegiatan ini adalah membentuk kedisiplinan, sikap mental, perilaku, serta kekompakan pemuda. Ajang ini juga menjadi wadah mempererat silaturahmi antar siswa SMA, SMK, dan MA di Kota Medan.
“Lomba Kreafor ini meliputi variasi formasi, kreasi formasi, komedi, suporter terbaik, devile terbaik, pelatih terbaik, komandan terbaik, dan kostum terbaik. Total hadiah yang diperebutkan mencapai Rp100 juta,” jelas Chairuniza.
Kegiatan Lomba Kreafor Pemuda 2025 berlangsung selama dua hari, mulai 27 hingga 28 September 2025, diikuti 1.000 pelajar dari 27 sekolah di Kota Medan.