Bantuan fasilitas yang diberikan kepada pengelola homestay ini diharapkan dapat mendukung penyambutan bagi para wisatawan pada kegiatan F1H2O dan kegiatan lainnya.
“Ini ada suatu kebanggaan pihaknya sebagai BUMN untuk bisa membantu pengembangan daerah Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dalam hal ini desa wisata sekitar Danau Toba. Kami juga berharap di event F1H2O ini tidak hanya pariwisata danau Toba saja yang dikenal tetapi juga termasuk kuliner-kuliner dan produk UMKM serta budaya batak yang semakin dikenal oleh wisatawan lokal dan mancanegara,” kata Zainuddin.
“Saya titip kepada Pokdarwis kiranya fasilitas-fasilitas yang diberikan ini dapat dijaga dan dirawat dengan baik,” harap Zainuddin.
Sebelumnya pada Bulan Desember 2022 yang lalu, melalui program sinergi 9 BUMN di 10 desa wisata Danau Toba melalui program dari Kementerian BUMN, Inalum ditunjuk sebagai leader untuk program sinergi 9 BUMN ini. Inalum memilih desa Meat sebagai desa wisata dan memberikan bantuan berupa seragam sanggar tari dan ampiteater.
Kemenparekraf RI, Agus didampingi Andi Marpaung menyampaikan pengembangan pariwisata ini merupakan komitmen dari Kemenparekraf dalam meningkatkan pariwisata setempat, kepada Inalum kami ucapkan banyak terima kasih atas bantuannya.
“Dengan kegiatan F1H2O semoga membawa dampak peningkatan perekonomian bagi masyarakat kawasan Danau Toba,” katanya.
Sementara itu Bupati Toba, Poltak Sitorus mengatakan atas nama pemerintah Kabupaten Toba mengucapkan terima kasih kepada PT Inalum (Persero) yang sudah berbuat banyak melalui program CSR/TJSL.