Demo karyawan beberapa waktu yang lalu mendapat perhatian khusus dari komisi II DPRD Kota Tebing Tinggi ditandai dengan mengundang perwakilan dari demonstran untuk mengikuti RDP (rapat dengar pendapat), Senin (26/9) dalam menampung aspirasi dari karyawan yang dipimpin oleh Zainal Tambunan selaku ketua komisi II DPRD Kota Tebing Tinggi.
Zainal berjanji akan mempertimbangkan usulan dari para karyawan dan akan segera membahas pokok permasalahannya dengan Pj. Walikota Tebing Tinggi Moh. Dimiathy.
Hasil pantauan awak media di lapangan juga menambah raport merah dan semakin menunjukkan kebobrokan Khoiruddin dalam memimpin PDAM Tirta Bulian dengan banyaknya keluhan keluhan pelanggan terhadap pelayanan yang jauh dari yang diharapkan.
Hal itu terungkap ketika kami menerima keluhan dari pelanggan bernama Erni berdomisili di Lingkungan 2 kelurahan Tambangan kecamatan Padang Hilir. Ia mengeluhkan sudah 2 minggu ini pasokan air bersih PDAM ke rumahnya macet, jangankan buat mandi, untuk air wudhu saja harus menunggu beberapa saat.
“Saat ini kami sering menumpang mandi kerumah tetangga yang menggunakan pompa air atau air bawah tanah,” ketus Erni, Jumat (14/10).
Demikian juga keluhan dari Pak Tobing warga Padang Hulu, ia kecewa dengan kualitas air yang tidak layak untuk dikonsumsi bukan cuma menetes tetapi airnya keruh bila hujan datang.
Sebagai bentuk kekesalannya Tobing memutus hubungan berlangganan dengan PDAM dan kini beliau memakai pompa air untuk keperluan di rumahnya.
