Sei Rampah, kedannews.com – Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) mencatat sejarah baru dalam pelaksanaan reformasi birokrasi tahun 2024. Berdasarkan hasil evaluasi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), Sergai berhasil meraih Indeks Reformasi Birokrasi sebesar 74,14 dengan predikat “BB”, sebuah lonjakan signifikan dari tahun sebelumnya yang hanya mencatat skor 56,76 dengan predikat “CC”.
Pengumuman ini disampaikan dalam Rapat Koordinasi Kebijakan RB 2025–2029 dan pengumuman hasil evaluasi Indeks RB 2024 yang disiarkan secara daring melalui kanal YouTube Kemenpan RB pada Rabu, 30 April 2025.
Ditemui di Sei Rampah pada Jumat, 2 Mei 2025, Bupati Serdang Bedagai H. Darma Wijaya menyambut baik pencapaian ini dan menilai bahwa capaian tersebut adalah buah dari kerja keras seluruh jajaran pemerintah daerah.
“Alhamdulillah, ini merupakan capaian yang sangat menggembirakan. Informasi yang saya terima, hanya ada 25 kabupaten/kota se-Indonesia yang mengalami kenaikan nilai. Tapi bagi kami, yang terpenting bukan hanya angka, melainkan niat tulus untuk terus memperbaiki pelayanan kepada masyarakat. Kami akan terus berbenah,” ungkapnya.
Menurutnya, hasil evaluasi ini juga mencerminkan keberhasilan Pemkab Sergai dalam meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik. Proses penilaiannya pun dilakukan secara ketat oleh tim lintas kementerian dan lembaga negara seperti LKPP, BPKP, Ombudsman RI, BPS, LAN RI, BKN, KPK RI, Kemendagri, Kemenkumham, hingga Kemenpan RB sendiri.
Tak hanya itu, capaian tersebut turut diperkuat dengan hasil Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) tahun 2024 yang juga memperoleh predikat “BB”.
“Kami menyadari bahwa keberhasilan ini adalah langkah awal. Kami juga sedang mempersiapkan kehadiran Mal Pelayanan Publik (MPP) dan MPP Digital sebagai bagian dari transformasi pelayanan. Dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), pelayanan akan lebih cepat, transparan, dan efisien,” jelas Darma Wijaya.
Di sisi lain, Indeks Kepuasan Masyarakat Kabupaten Sergai juga menunjukkan hasil positif, yaitu 86,53 dengan predikat “Baik”, serta keberhasilan meraih kategori “PRIMA” dalam Pembinaan Pelayanan Publik Ramah Kelompok Rentan.
Meski banyak kemajuan, Pemkab Sergai tetap fokus menindaklanjuti seluruh rekomendasi dari hasil evaluasi. Termasuk dalam hal peningkatan sumber daya manusia (SDM), perencanaan program yang lebih matang, dan penguatan peran organisasi perangkat daerah (OPD).
“Reformasi birokrasi adalah pondasi dari visi besar kami: Sergai Mantab—Maju, Tangguh, dan Berkelanjutan. Evaluasi ini menjadi cermin untuk terus berinovasi dan menghadirkan pelayanan terbaik bagi rakyat,” tutupnya.
