Terkait ukuran pipa yang dibobol, Agustiawan menyebutkan pihaknya sedang dalam pemantauan. Namun begitu, ia akui bahwa pemulihan pipa ini akan turut berdampak dalam penyaluran BBM kepada masyarakat.
“Proses ini juga sedikit banyak akan menghambat penyaluran BBM kepada masyarakat. Karena bagaimanapun itu pasti kami butuh waktu untuk perbaikan, dan jika ada perbaikan, penyaluran akan dihentikan sementara waktu,” katanya.
Agustiawan menyebutkan langkah yang dilakukan agar penyaluran BBM dapat berjalan lancar dengan cara melihat kondisi penggunaan pipa.
“Pada saat pipa tidak dipakai, kita akan pemulihan penuh seperti perbaikan pipa. Namun apabila pipa sedang digunakan, kita lap biasa dulu untuk antisipasi biar penyaluran tetap berjalan dengan lancar,” jelasnya.
Disamping itu, untuk mengantisipasi hingga pemulihan pipa, Agustiawan menyebutkan pihaknya juga sudah melakukan patroli ketat agar tidak ada celah untuk oknum mengulang aksinya.
“Kami akan meningkatkan patroli di jalur pipa kami hingga akan memperkecil kemungkinan hal ini terulang kembali. Kita terus berkoordinasi dari aparat penegak hukum untuk sisi pengamanan dan patroli dari jalur pipa itu sendiri. Kita juga menghimbau kepada warga dan pemuka masyarakat agar hal ini tidak terjadi lagi karena dampaknya akan sangat besar tidak hanya lingkungan namun juga kebakaran apabila limbah minyak itu terpapar api,” pungkasnya.
Penulis: Zultaufik
Editor: Cut Riri
[embedyt] https://www.youtube.com/embed?listType=playlist&list=UUkDG6fUBeHFdkPSVpiEgJqQ&layout=gallery[/embedyt]