Politik & Pemerintahan

Tinjau Puskesmas Sentosa Baru, Wakil Wali Kota Medan Temukan Pasien HIV di Kalangan Anak Kos

16
×

Tinjau Puskesmas Sentosa Baru, Wakil Wali Kota Medan Temukan Pasien HIV di Kalangan Anak Kos

Sebarkan artikel ini
Wakil Wali Kota Medan Zakiyuddin melakukan inspeksi langsung ke UPT Puskesmas Sentosa Baru di Jalan Sentosa Baru, Kecamatan Medan Perjuangan, pada Selasa (25/2). (kedannews.com/ist)

Medan, kedannews.com – Kesehatan menjadi prioritas utama dalam visi misi Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas dan Wakil Wali Kota Medan H. Zakiyuddin Harahap. Untuk memastikan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal, Wakil Wali Kota Medan Zakiyuddin melakukan inspeksi langsung ke UPT Puskesmas Sentosa Baru di Jalan Sentosa Baru, Kecamatan Medan Perjuangan, pada Selasa (25/2).

Setibanya di lokasi, Zakiyuddin langsung berinteraksi dengan masyarakat yang tengah berobat. Ia juga meninjau pelayanan kesehatan yang diberikan petugas serta mengecek fasilitas pendukung, mulai dari ruang tunggu, ruang poli, kamar mandi pasien, ruang administrasi, hingga area parkir kendaraan.

“Alhamdulillah, pelayanan di Puskesmas ini sangat baik dan bersih. Selain itu, jumlah pasien yang datang berobat cukup banyak, bisa mencapai 150 hingga 200 orang per hari,” ujar Zakiyuddin yang saat itu didampingi Kepala UPT Puskesmas Sentosa Baru, dr. Hari Putra Dermawan.

Menurutnya, pelayanan yang diberikan sudah cukup baik, ditambah dengan kebersihan lingkungan puskesmas yang terjaga. Namun, ia menilai area puskesmas perlu diperluas agar masyarakat bisa mendapatkan layanan kesehatan yang lebih nyaman.

“Saya lihat kamar mandinya juga bersih. Tadi saya bertanya langsung kepada masyarakat, dan mereka merasa nyaman berobat di sini. Hanya saja, memang perlu ada perluasan area agar lebih nyaman. Kita akan upayakan itu,” ungkapnya.

Namun, dalam peninjauan tersebut, Zakiyuddin mendapatkan informasi mengejutkan mengenai adanya pasien pengidap HIV. Pasien tersebut diketahui masih berusia muda dan tinggal di kos-kosan di sekitar lokasi.

“Tadi saya juga dapat info kalau ada beberapa pasien yang terkena HIV. Setelah dicek, mereka bukan warga asli sini, melainkan anak-anak muda yang ngekos di Kecamatan Medan Perjuangan. Oleh karena itu, saya mengimbau kepada pemilik kos di Kota Medan agar lebih memperhatikan anak kosnya. Kepada para orang tua, tolong jaga dan awasi anak-anaknya,” pesannya tegas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *