Lingkungan & Sosial

EMP Gebang Bersama Petani dan Nelayan Tanam Ribuan Pohon dan Mangrove di Langkat, Apa Manfaatnya?

3
×

EMP Gebang Bersama Petani dan Nelayan Tanam Ribuan Pohon dan Mangrove di Langkat, Apa Manfaatnya?

Sebarkan artikel ini
Suasana gotong royong penanaman 4.000 bibit mangrove oleh EMP Gebang dan warga setempat di Kecamatan Tanjung Pura, Langkat, 13–14 September 2025. (kedannews.co.id/Foto: Istimewa).




LANGKAT, kedannews.co.id – PT Energi Mega Persada (EMP) Gebang bersama Kelompok Tani Hutan dan Nelayan Bersatu Desa Tapak Kuda, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, menggelar kegiatan penanaman pohon produktif dan mangrove. Agenda ini berlangsung pada Sabtu–Minggu, 13–14 September 2025, sebagai bagian dari Gerakan Penanaman 1 Juta Pohon.

Dalam kegiatan tersebut, perusahaan menyediakan sekitar 140 pohon produktif dan 4.000 bibit mangrove untuk ditanam bersama masyarakat, pemerintah desa, dan pemangku kepentingan. Penanaman ini dilakukan di wilayah pesisir dengan melibatkan Desa Tapak Kuda dan Desa Bubun.

Perwakilan manajemen EMP Gebang menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen perusahaan terhadap pelestarian lingkungan.

“Kehadiran kami di sini bukan sekadar seremonial, tetapi wujud nyata komitmen EMP Gebang bersama masyarakat Desa Tapak Kuda dalam menjaga lingkungan. Apa yang kita tanam hari ini adalah investasi untuk masa depan anak cucu kita,” ujar perwakilan EMP Gebang.

Penanaman pohon produktif diharapkan menjadi sumber penghidupan baru bagi masyarakat dengan menghasilkan buah, memberikan kerindangan, sekaligus manfaat ekonomi berkelanjutan. Sementara itu, mangrove berperan penting dalam menjaga ekosistem pesisir, mencegah abrasi, melindungi wilayah dari gelombang pasang, menyerap emisi karbon, serta menjadi habitat biota laut.

Kepala Desa Tapak Kuda, Imran SPd, menyampaikan apresiasinya kepada pihak perusahaan.

“Kami mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada EMP Gebang Limited. Ini merupakan bukti perhatian, dan kegiatan ini alhamdulillah rutin dilaksanakan di Desa Tapak Kuda,” ucapnya.

EMP Gebang menegaskan bahwa program penghijauan tidak berhenti pada penanaman, tetapi akan dilanjutkan dengan perawatan berkelanjutan agar pohon dan mangrove benar-benar tumbuh serta memberi manfaat ekologis dan ekonomi bagi masyarakat.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Desa Tapak Kuda semakin tangguh menghadapi tantangan lingkungan sekaligus memiliki ekosistem pesisir yang lebih lestari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *