Inalum yang merupakan bagian dari Holding Industri Pertambangan Indonesia (MIND ID) mendapatkan 5 penghargaan dalam ajang ISDA 2022. Penghargaan tersebut antara lain:
- Dua Penghargaan Platinum untuk program Edu-Ekowisata Mangrove Pantai Sejarah dan Desa Binaan Batu Bara Lubu Cuik (Babe Lucu) dalam program pertanian cabai,
- Dua Penghargaan Gold untuk Program Sari Larva Berdaya dari sampah kantin Inalum dan Program Inalum Kawan Usaha,
- Serta 1 Penghargaan yaitu dinobatkan sebagai The Most Committed Corporate On SDG’s For Economy Pillars.
Indonesia SDG’s Award (ISDA) 2022 merupakan penghargaan yang digagas oleh ]Corporate Forum Community Development (CFCD). ISDA adalah salah satu bentuk penghargaan bergengsi dalam dunia CSR/TJSL korporasi sebagai salah satu bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat dan lingkungan melalui penerapan program CSR yang berkelanjutan dan tepat sasaran sesuai dengan tujuan SDG’s.
Sustainable Development Goals (SDG’s) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TBP) adalah Agenda 2030 yang merupakan kesepakatan pembangunan berkelanjutan berdasarkan hak asasi manusia dan kesetaraan. TPB/SDGs berprinsip Universal, Integrasi dan Inklusif, untuk meyakinkan bahwa tidak ada satupun yang tertinggal atau disebut NO ONE LEFT BEHIND dan menjadi salah satu panduan Pemerintah Indonesia dalam hal pembangunan nasional. Dengan prinsip tersebut, Inalum menjalankan program CSR/TJSL perusahaan.
Pada tahun ini ISDA 2022 memberikan 75 penghargaan untuk kategori perusahaan serta 10 penghargaan untuk perorangan. Jumlah perusahaan yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini mencapai lebih dari 120 perusahaan dari seluruh Indonesia, yang bergerak di sektor pertambangan, minyak dan gas, listrik, perbankan, otomotif, pupuk, air minum dalam kemasan, dan lain-lain.
Bertempat di Hotel Ritz Carlton Jakarta, kegiatan Penganugerahan ISDA 2022 ini dibuka secara daring oleh Wakil Presiden Republik Indonesia K.H. Ma’ruf Amin.
Kegiatan ini juga dihadiri langsung oleh perwakilan Kementerian Lingkungan Hidup, Deputi Bidang Koordinasi Pemberdayaan Masyarakat, Desa, dan Kawasan dan Deputi bidang Koordinasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI, serta pegiat dan praktisi senior CSR di Indonesia.
Penulis: Aris
Editor: Cut Riri