Medan, kedannews.com – Ivan Sahat Rajali Sirait, SH., C.PS., C.ME. mengecam beberapa pernyataan Mantan Komisaris PT. Pertamina, Ir. Basuki Tjahaja Purnama, MM alias Ahok yang terkesan menggiring opini, menyebut Presiden Jokowi tidak bisa bekerja dan penyampaian Ahok tersebut sangat jelas terekam dalam beberapa video yang beredar di media sosial.
Hal ini disampaikan Pimpinan Dua Delapan Group yang juga Wakil Ketua Satgas DPD AMPI Sumatera Utara, Ivan Sirait kepada Wartawan.
“Terus terang saya selaku rakyat Indonesia, pada awalnya sangat menghargai keberadaan Pak Ahok karena Beliau juga merupakan putra terbaik Bangsa Indonesia, memberikan banyak contoh positif di mata masyarakat dan juga merupakan kolega daripada Presiden Joko Widodo,” ungkapnya.
Ia menyesalkan dan merasa ucapakan Ahok tersebut tidak etis.
“Yang sangat saya sesalkan adalah hal apa yang membuat Pak Ahok seolah menggiring pertanyaan dalam sebuah Forum bersama Masyarakat dengan mengatakan “Terus Ibu kira Pak Jokowi juga bisa kerja?” dan perkataan ini menurut saya selaku rakyat biasa sangatlah tidak etis diutarakan oleh seorang figur seperti Ahok,” tambahnya.
Ivan berpandangan bahwa setiap Presiden/Wakil Presiden RI yang pernah memimpin Negara Indonesia.
“Seluruhnya memiliki Keunggulan masing-masing terlepas dari adanya kekurangan. Kita juga harus menyadari hal ini juga bahwa sebagai manusia ciptaan Tuhan YME tetap memiliki kekurangan dan tak perlu lah kita saling menjatuhkan tetapi justru harus saling melengkapi,” terangnya.
Kita juga mengetahui bahwa sebentar lagi Kontestasi Pemilihan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden yang dalam hal ini adalah Pemilu akan dilaksanakan tanggal 14 Februari 2024.
“Janganlah karena segelintir kepentingan pribadi dan mungkin ada kepentingan Politik, kita ini jadi cenderung saling menjatuhkan satu dan yang lain. Rakyat Indonesia, masyarakat kita saat ini sudah sangat cerdas dalam menilai serta memilih kepada siapa orang yang layak Memimpin, Memajukan Indonesia ke depan dengan segala perjuangan yang Tulus Ikhlas bertujuan untuk Meneguhkan Kesatuan dan Persatuan Bangsa serta Keadilan yang merata bagi seluruh Rakyat Indonesia demi terwujudnya Indonesia Emas”, tutup Ivan.