Dairi, Kedannews.com – Menanggapi keluhan salah satu keluarga pasien mengenai ketersediaan kursi roda di RSUD Sidikalang, Direktur RSUD melalui Kepala Seksi Sarana dan Prasarana, Romaulianna Sihotang, memberikan klarifikasi langsung di ruang kerjanya, Selasa (3/9/2024).
Ia menjelaskan bahwa saat ini rumah sakit memiliki 26 kursi roda yang berada dalam kondisi baik dan tersebar di berbagai bagian seperti ruang rawat inap, poliklinik, Instalasi Gawat Darurat (IGD), dan ruang hemodialisa.
Romaulianna menegaskan bahwa penggunaan kursi roda diprioritaskan untuk pasien yang membutuhkan penanganan darurat.
“Kami memiliki 26 kursi roda yang tersebar di berbagai bagian, dan penggunaannya diprioritaskan untuk pasien emergensi. Namun, belakangan ini ada delapan unit kursi roda yang rusak, dan saat ini sedang dalam proses perbaikan. Kami menargetkan perbaikan selesai sore ini, sehingga kursi tersebut bisa segera digunakan,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Evi Nainggolan, pengurus barang di RSUD Sidikalang, turut menjelaskan kronologi kejadian yang menyebabkan keluhan terkait ketersediaan kursi roda.
Menurutnya, saat kejadian di ruang IGD, terdapat tiga kursi roda yang tersedia. Namun, dua kursi tersebut digunakan untuk mengantar pasien ke poliklinik, sementara satu lagi sedang digunakan untuk mengantar pasien ke ruang rontgen.
“Saat itu memang ada banyak pasien yang menggunakan kursi roda, sehingga terkesan kekurangan,” kata Evi Nainggolan.
Lebih lanjut, Evi menambahkan bahwa pihak RSUD Sidikalang terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, termasuk dengan menjaga ketersediaan sarana dan prasarana yang memadai.
“Kami berterima kasih atas saran dan kritik yang membangun dari masyarakat. Masukan ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus memperbaiki pelayanan kesehatan di RSUD Sidikalang,” tuturnya.
RSUD Sidikalang berkomitmen untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat Dairi melalui peningkatan kualitas fasilitas kesehatan dan pelayanan yang responsif terhadap kebutuhan pasien.
