Batu Bara, kedannews.com – Kegiatan tidak berjalan mulus di sebabkan target operasi sudah mengetahui kedatangan petugas sebelumya. Para supir angkutan pun tidak ada yang kedapatan menggunakan Narkoba. Mereka hanya sebatas beristirahat karena menempuh perjalanan jauh.
Demikian pernyataan Kabag Ops Polres Batu Bara, AKP Hendri Barus, saat melakukan Operasi Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) saat menyisir tempat mangkal supir truk di sepanjang Jalan Lintas Sumatera Utara (Jalinsum) Kabupaten Batu Bara Selasa malam (1/12/2020).
Operasi Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) Polres Batu Bara masih terus digencarkan untuk mengkondusifkan wilayah hukum Polres Batu Bara.
Dihari kedua Ops KRYD dengan tujuan pengamanan dan pemberantasan penyakit masyarakat, menyasar supir angkutan di Jalan Lintas Sumatera di wilayah hukum Polres Batu Bara, Selasa (1/12/2020) dimulai sekitar pukul 22.30 WIB.
Ops KRYD yang dipimpin Kabag Ops Polres Batu Bara AKP Hendri Barus menyasar supir angkutan berdasarkan laporan masyarakat.
Sebelumnya masyarakat melaporkan bahwa supir yang beristirahat di warung-warung Jalinsum Desa Sumber Padi kerap mengkonsumsi narkoba.
Namun Operasi atau razia menyasar supir angkutan tidak berjalan mulus. Diduga razia telah bocor sehingga tidak ditemukan seorangpun supir yang memakai narkoba.
Menanggapi bocornya razia atau Ops KRYD, Kabag Ops AKP Hendri Barus mengatakan pihaknya memahami kalau laporan masyarakat itu benar adanya.
Diduga saat ini banyak Driver (supir) angkutan melakukan penyalahgunaan Narkoba.
“Kemungkinan besar sebagai Doping dalam melakukan perjalanan jauh agar tidak ngantuk dan lelah”, bebernya.
Saat ini mungkin mereka sedang bernasib baik karena BD Narkoba sudah mengetahui kedatangan tim K2YD Polres Batu Bara.
“Nah saya menghimbau buat para Driver Lintas Sumatera, jangan pernah bermain dengan Narkoba karena kalian akan berurusan dengan hukum. Baik pengedar maupun penggunanya”, pungkas Kabag Ops muda dengan gamblangnya.
Sama seperti Ops KRYD sebelumnya, kali ini tim juga mendatangi lokasi bekas tawuran di Desa Bogak Kecamatan Tanjung Tiram.
Penulis: Eka Suhendra
Editor: Mery Ismail S.sos
