Olahraga & Kesehatan

Pj Gubernur Sumut Fatoni Dorong Gerakan Gemarikan Hingga Desa: Konsumsi Ikan Jadi Kebutuhan Harian Masyarakat

8
×

Pj Gubernur Sumut Fatoni Dorong Gerakan Gemarikan Hingga Desa: Konsumsi Ikan Jadi Kebutuhan Harian Masyarakat

Sebarkan artikel ini
Pj. Gubernur Sumut, Agus Fatoni bersama Pj. Ketua TP PKK Sumut, Tyas Fatoni saat menghadiri Gerakan Serentak Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) yang diselenggarakan dalam rangka mendukung Hari Ikan Nasional tahun 2024 di Eks Medan Club, Jalan Kartini, Medan, Rabu (13/11/2024). (kedannews.com/Foto: ist).

MEDAN, kedannews.com – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Agus Fatoni, secara serius mendorong Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) agar menjangkau seluruh kabupaten/kota bahkan hingga ke desa-desa. Hal ini bertujuan meningkatkan konsumsi ikan masyarakat Sumut yang masih berada di bawah rata-rata nasional. Fatoni menyampaikan dorongan ini saat menghadiri kegiatan Gemarikan yang digelar di halaman belakang Kantor Gubernur, Medan, Sumut, Rabu (13/11/2024).

Fatoni menegaskan bahwa pencanangan Gerakan Serentak Pemasyarakatan Makan Ikan ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, melainkan bentuk komitmen seluruh elemen pemerintah untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya konsumsi ikan. “Dari sisi produksi ikan, Sumut menempati urutan ke-9 di Indonesia, tetapi konsumsi ikan kita masih berada di posisi 54,65 kg per kapita per tahun, di bawah rata-rata nasional sebesar 57,61 kg per kapita per tahun,” jelas Fatoni.

Pj Gubernur ini menyebutkan bahwa data tersebut menjadi tantangan besar yang memerlukan upaya kolektif seluruh pemangku kepentingan. “Kita harus memiliki komitmen bersama untuk meningkatkan konsumsi ikan. Konsumsi ikan sangat penting bagi kesehatan, terutama bagi perkembangan otak dan tubuh,” katanya.

Selain itu, Fatoni mengungkapkan bahwa konsumsi ikan memberikan manfaat besar untuk kesehatan otak, jantung, pencernaan, serta meningkatkan kualitas tidur. “Kami sudah melantik Ketua Forikan (Forum Peningkatan Konsumsi Ikan) provinsi dan kabupaten/kota, yaitu istri kepala daerah masing-masing. Kami akan memantau pelaksanaan program ini agar contoh bisa dimulai dari jajaran pemerintahan,” lanjut Fatoni.

Fatoni juga menyoroti tantangan dalam membiasakan konsumsi ikan bagi anak-anak, di tengah dominasi makanan siap saji yang lebih menarik namun kurang sehat. Oleh sebab itu, menurutnya, diperlukan pembiasaan yang berkelanjutan agar makan ikan menjadi kebutuhan sehari-hari bagi masyarakat Sumut. “Seluruh jajaran pemerintah ikut mendorong agar makan ikan ini menjadi budaya, bahkan kebiasaan. Awalnya, kami memastikan bahwa ikan dikonsumsi setiap hari dan setelah terbiasa, makan ikan akan menjadi kebutuhan,” tambahnya.

Sementara itu, Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Budi Sulistyo, yang hadir secara virtual, mengapresiasi kegiatan ini. “Kegiatan selama dua hari ini, yakni 12-13 November 2025, sejalan dengan program nasional dalam menciptakan generasi emas 2045 yang cerdas dan kuat. Gerakan ini juga mendukung program Presiden untuk mewujudkan swasembada pangan hingga makanan bergizi gratis,” ucap Budi.

Budi juga menyatakan bahwa Provinsi Sumut ikut memperingati Hari Ikan Internasional pada 21 November mendatang dan mengapresiasi dukungan dari Dinas Kelautan dan Perikanan Sumut untuk keberlanjutan program Gemarikan. “Kami berharap kepada Bapak Gubernur untuk terus memberikan dukungan dan kerja sama dalam menyosialisasikan Gemarikan. Kami akan terus memantau perkembangan dan gerakan-gerakan yang telah dilaksanakan,” pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Pj Gubernur Sumut mengukuhkan Ketua Umum Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Sumut, Tyas Fatoni, serta melantik Ketua Forikan Kabupaten/Kota se-Sumut. Kegiatan ini semakin semarak dengan penyerahan hadiah lomba, pemberian hadiah kuis bertema ikan, serta pameran berbagai produk olahan ikan.

Fatoni juga memberikan penghargaan kepada mereka yang berperan aktif dalam upaya peningkatan konsumsi ikan, termasuk anak-anak dan remaja yang ikut berbagai lomba, perusahaan pengolahan ikan, serta bantuan ikan yang diberikan ke panti asuhan.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sumut, Hamdan Sukri Siregar, dalam laporannya menyebutkan bahwa kegiatan ini juga diisi dengan talk show tentang manfaat protein ikan untuk generasi emas, donor darah, dan berbagai lomba menarik. “Kegiatan ini mencakup lomba mewarnai, menggambar poster, memotret ikan hias, hingga pameran produk ikan dan membagikan produk olahan ikan gratis kepada pengunjung,” ujarnya.

Turut hadir dalam acara tersebut Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sumut Dian Arief S Trinugroho, Kepala BKAD Muhammad Rahmadani Lubis, serta sejumlah pimpinan OPD lainnya.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *