Palembang, kedannews.com – Dalam upaya memperkuat ketahanan pangan nasional, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) terus berinovasi dengan mengoptimalkan lahan produktif yang sebelumnya tidak terpakai. Program ini menjadi salah satu langkah nyata dalam memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat Indonesia.
Brigjen Pol Langgeng Purnomo, SIK, MH, dari Posko Gugus Tugas Ketahanan Pangan Mabes Polri, menegaskan bahwa Polri telah bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk petani, kelompok tani, dan pemerintah daerah, untuk mengolah lahan-lahan tidur menjadi produktif.
“Program-program ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Brigjen Langgeng dalam rapat via Zoom bersama seluruh Polda di Indonesia pada Rabu (5/2/25).
Salah satu program unggulan yang dijalankan adalah pemanfaatan lahan produktif untuk tanaman pangan, termasuk Program Pekarangan Pangan Bergizi serta pengawasan distribusi pangan. Bahkan, Polri telah meluncurkan satu juta lahan untuk penanaman jagung di berbagai wilayah Indonesia.
Sementara itu, Karo SDM Polda Sumsel, Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo, SIK, MSi, menyatakan bahwa Polda Sumsel siap mendukung penuh program ini.
“Polda Sumsel telah memulai program ketahanan pangan dengan penanaman jagung serentak di 17 Polres. Ke depannya, kami juga menyiapkan program pekarangan pangan bergizi, pemanfaatan lahan produktif, serta pengawasan distribusi,” jelas Kombes Sudrajad pada Rabu (5/2).
Dengan langkah konkret ini, Polri berharap dapat berkontribusi dalam menciptakan sumber pangan baru, mengurangi ketergantungan impor, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
