Batu Bara, kedannews.com – Proyek Raban beton senilai Ratusan Juta disoal, pasalnya di duga pekerjaan tersebut tidak sesuai dengan standarisasi. terlihat saat media ini melakukan pantauan dilapangan.Sebab dilihat dari ketebalan rabat beton pada sisi kiri dan kanan jalan tampak berbeda. Pada sisi kiri kanan ketebalan diperkirakan antara 15 cm -20 cm sedangkan pada bagian tengah ketebalannya ditaksir hanya berkisar 5 cm – 7 cm. Rabu (8/9/2021)
Tak hanya itu, pengerjaan proyek yang menelan biasa hampir Rp 600 juta tersebut juga diduga ‘ditukangi’ keluarga oknum mantan Kades.
Telan Biaya Rp 600 Juta, diduga juga ada melibatkan mantas Kades Empat Negri (S)
Pj Kepala Desa Empat Negeri Erna Lumban Raja dikonfirmasi wartawan, Rabu (8/9/21) di kantornya menyebutkan kegiatan rabat beton tersebut salah titik.
“Seharusnya kerjaan di jalan desa, bukan di dusun (dari Dusun I menuju Dusun VII)” ujar Pj Kades.
Namun saat hendak dimintai keterangan lebih lanjut Pj Kades tidak berani memberikan infot lebih lanjut.
“Saya nggak bisa kasih info, kalau mau lebih lanjut saya ketemukan dengan bendahara desa”, cetus Erna sembari meminta maaf.
Ditempat yang sama, Bendahara Desa Empat Negeri, Dani saat dikonfirmasi membenarkan adanya pengerjaan rabat beton tersebut. “Iya benar, panjang 705 meter dengan biaya 590 jutaan”, aku Dani.
Ditanya soal Rencana Anggaran Belanja (RAB) proyek, Dani tidak memberi komentar. “Tanya sama TPK, TPK-nya anak mantan Kades, sebab beliau ada dilapangan”, sebut Dani.
Ketidaktransparanan oknum-oknum aparat desa membuat proyek pengerjaan jalan rabat beton di Dusun I Desa Empat Negeri, Kecamatan Datuk Lima Puluh, Kabupaten Batu Bara disoal.(Eka)
