Politik & Pemerintahan

Aksi Menyentuh Wong Chun Sen: Bantu Balita Stunting dan Hidrosefalus, Warga Haru dan Berdoa

13
×

Aksi Menyentuh Wong Chun Sen: Bantu Balita Stunting dan Hidrosefalus, Warga Haru dan Berdoa

Sebarkan artikel ini
Staf Ketua DPRD Medan, Rika, saat menyerahkan bantuan susu dan vitamin kepada Jehan Arisa Pakpahan di kediamannya, Jalan Mustapa Gang 7, Medan Timur, Rabu, 16 April 2025. (Foto: Ist./kedannews.com).

MEDAN, kedannews.com – Aksi sosial Ketua DPRD Kota Medan, Drs. Wong Chun Sen Tarigan, M.Pd.B, kembali menyentuh hati masyarakat. Pada Rabu, 16 April 2025, ia kembali menyalurkan bantuan berupa susu dan vitamin kepada sejumlah balita penderita stunting di Kota Medan.

Bantuan tersebut disalurkan langsung oleh stafnya, Rika, bersama ajudan pribadi Pratu Bayki, dengan mendatangi satu per satu kediaman balita yang mengalami pertumbuhan terhambat (stunting) dan penyakit berat lainnya.

Kunjungan pertama dilakukan di rumah Jehan Arisa Pakpahan (5) yang beralamat di Jalan Mustapa, Gang 7, Lingkungan XI dan XII, Kelurahan PBD I, Kecamatan Medan Timur. Meski telah rutin menerima susu dan vitamin selama dua tahun terakhir, kondisi Jehan terlihat belum membaik. Ibunya, Siska Melfi Putri, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam.

“Kami sangat bersyukur masih terus mendapat perhatian dari Bapak Wong Chun Sen. Walau Jehan sering keluar masuk rumah sakit, kami tidak pernah ditinggalkan,” kata Siska lirih.

Kunjungan berikutnya ke rumah Adriel Delano Siagian (5), anak dari Anggiat Siagian dan Grece, di Jalan Gurila, Kecamatan Medan Perjuangan. Kondisinya terlihat lebih sehat dan ceria saat menerima susu serta vitamin yang diserahkan langsung oleh staf Ketua DPRD.

Selain balita stunting, Wong Chun Sen juga memberi perhatian khusus kepada penderita penyakit lain seperti Asyifa Amelia (13), anak dari Aprizal Tanjung dan Kartini, yang menderita hidrosefalus. Di rumahnya di Jalan Pimpinan Gang Langgar, Sei Kera, Medan Perjuangan, keluarga Asyifa menerima pampers dan vitamin.

Kartini, sang ibu, mengisahkan kondisi anaknya mulai berubah sejak demam tinggi saat usia satu tahun.

“Setelah itu, kepalanya membesar, kakinya mengecil. Belum ada bantuan dari pemerintah. Kami hanya berharap, melalui kunjungan ini, ada pihak lain yang turut membantu pengobatan anak kami,” harap Kartini dengan mata berkaca-kaca.

Kunjungan ditutup di rumah Afia Indira Putri (5), di Jalan Pertiwi, Gang Kesuma No.10, Medan Tembung. Sang nenek, Sutarmi (68), menyampaikan bahwa Afia mengalami kelainan saraf leher ke pinggang, menyulitkannya untuk duduk.

“Pak Wong rutin memberi susu dan vitamin. Tapi sepertinya cucu saya perlu perawatan medis khusus, sementara kami hanya bisa membawa ke puskesmas pakai BPJS,” ungkap Sutarmi dengan suara pelan.

Perwakilan Ketua DPRD Medan, Rika, menyampaikan pesan dari Wong Chun Sen.

“Mohon maaf Bu, karena beliau sedang ada tugas luar kota. Beliau sangat peduli dan berharap bantuan ini bisa sedikit meringankan beban gizi para balita,” ujar Rika, penuh empati.

Kehadiran Wong Chun Sen lewat bantuan kemanusiaan ini kembali menegaskan perannya bukan hanya sebagai legislator, tetapi juga sebagai sosok yang hadir nyata dalam kehidupan warga.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *