Medan, kedannews.com – Suasana mencekam menyelimuti kawasan bundaran Tol Kampung Salam, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, setelah sekelompok orang tak dikenal (OTK) melakukan aksi brutal merusak kantor sekretariat markas Pemuda Batak Bersatu (PBB). Peristiwa tersebut terjadi pada 18 April 2025, dan hingga kini para pelaku masih bebas berkeliaran.
Ketua Ranting PBB Bahari, Leo Boy Predy Hutapea, menyampaikan kekecewaannya terhadap lambatnya penanganan kasus ini. Ia mendesak pihak kepolisian, khususnya Plh Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Wahyudi Rahman, agar segera menangkap para pelaku.
“Kami mohon kepada Bapak Kapolres Plh untuk segera bertindak dan menangkap para pelaku. Sudah lebih dari sebulan, tapi mereka masih berkeliaran seperti tidak terjadi apa-apa,” ujar Leo Boy tegas pada Kamis, 22 Mei 2025.
Dari hasil rekaman CCTV yang berhasil diamankan, tampak jelas para pelaku datang secara berkelompok membawa senjata tajam dan benda tumpul. Tanpa ragu, mereka langsung menyerang dan merusak fasilitas kantor PBB Ranting Bahari Belawan secara brutal.
“Ini bukan hanya tindakan kriminal biasa, ini sudah bentuk teror terhadap organisasi kami. Harus segera diusut tuntas dan para pelaku dihukum seberat-beratnya,” tegas Leo Boy.
Pihak PBB sendiri telah membuat laporan resmi ke kepolisian dengan nomor B/224.b/V/Res.1.10/2025/Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, yang menuntut agar proses penangkapan dipercepat demi menciptakan rasa aman dan keadilan bagi masyarakat.
Leo Boy juga menambahkan bahwa pihaknya akan terus mengawal kasus ini dan berharap tidak ada intervensi dari pihak manapun dalam proses hukum yang berjalan.