Sementara itu, saat diwawancarai awak media, Komisi Dakwah Provinsi Sumsel H Muhammad Yamin mengatakan bahwa kembalinya B kepangkuan NKRI atas kemampuannya sendiri dan tidak ada paksaan dari pihak manapun.
“B telah meninggal baiatnya yang dahulu, dan kembalinya ke pangkuan NKRI sama seperti umat muslim lainnya,” ujar M Yamin.
“Islam tidak ada yang mengajarkan saling membunuh dan jihad dengan cara bunuh diri,” jelasnya.
“Mudah mudahan dengan kembalinya dia kepada ibu pertiwi dapat memberikan pengaruh baik bagi lainnya dan orang disekitarnya,” tutup H Muhammad Yamin.