Medan, kedannews.com – Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, memberikan pesan tegas dan penuh harapan kepada jajaran pengurus KONI Kota Medan periode 2025-2029 yang baru saja dikukuhkan. Dalam acara Perkenalan dan Pengukuhan Pengurus KONI yang berlangsung di Hotel Le Polonia, Sabtu (26/4/2025), Rico menegaskan bahwa olahraga harus menjadi jalan lahirnya tokoh inspiratif bagi generasi muda Medan.
“Kami berharap olahraga di Kota Medan di bawah kepengurusan KONI yang baru dapat semakin lebih baik,” ujar Rico Waas di hadapan para pengurus, pejabat pemerintah, dan undangan yang hadir.
Rico menekankan, jabatan sebagai pengurus KONI bukan sekadar posisi prestise, tetapi sebuah amanah yang harus dijalankan dengan semangat perjuangan. Ia menyebut, para pengurus wajib meneruskan perjuangan para pendahulu yang telah membangun fondasi olahraga di Medan.
“Kami titip olahraga Kota Medan kepada Ketua KONI dan seluruh pengurus. Perjalanan ini tidak mudah. Dibutuhkan kerja keras dan kerja cerdas, dari atas hingga ke akar rumput,” kata Rico menegaskan.
Menurutnya, olahraga dapat menjadi sarana pembentukan karakter generasi muda. Selain menghasilkan prestasi, dunia olahraga juga harus mampu melahirkan sosok-sosok inspiratif yang bisa menggugah semangat masyarakat, khususnya anak muda Medan, agar bermental sportif dan pantang menyerah.
“Salah satu bentuk perjuangan kita untuk naik kelas di mata dunia adalah lewat olahraga. Karena itu, kita butuh sosok inspiratif dari dunia olahraga untuk membentuk pola pikir yang penuh sportivitas,” jelasnya.
Rico Waas juga mendorong agar KONI Kota Medan beserta kepengurusan hingga kecamatan dapat bekerja komprehensif, supaya pencarian bibit muda berbakat bisa berjalan maksimal.
“Dari setiap cabang olahraga harus muncul tokoh-tokoh berprestasi. Mereka harus dipromosikan dan diperkenalkan ke masyarakat,” ucapnya.
Ia menambahkan, Pemko Medan berkomitmen penuh dalam mendukung fasilitas olahraga serta program pembinaan atlet. Saat ini, Medan memiliki fasilitas olahraga yang memadai, yang dapat digunakan untuk melatih atlet hingga berprestasi di tingkat nasional bahkan internasional.
“Ini adalah bentuk nyata komitmen Pemko Medan bersama KONI untuk terus menyiapkan masa depan atlet yang membanggakan nama Kota Medan,” sebut Rico Waas.
Sementara itu, Ketua KONI Kota Medan Aswindy Fachrizal menyatakan pihaknya sudah aktif sejak Januari 2025. Ia memasang target KONI Medan harus tetap mempertahankan status juara umum di ajang Pekan Olahraga Provinsi Sumut, bahkan menargetkan prestasi di tingkat internasional.
“Kita ingin atlet Kota Medan tak hanya berjaya di kota sendiri atau Sumut, tapi juga di level internasional. Seperti Cabor Wushu, saya yakin peluang itu sangat terbuka,” tegas Aswindy.
