Medan, kedannews.com – Dalam suasana penuh harapan pasca Muktamar PKB ke VI yang diadakan pada 24-25 Agustus 2024 di Bali, H. Muhaimin Iskandar, atau Cak Imin, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum DPP PKB untuk periode 2024-2029. Syaiful Syafri, Wakil Ketua DPW PKB Sumut, menjelaskan bahwa kepemimpinan Cak Imin kali ini adalah transisi penting yang harus dimanfaatkan untuk mempersiapkan generasi penerus yang lebih muda yang disampaikan beliau pada 9 September 2024.
“Cak Imin menegaskan bahwa kepemimpinannya merupakan langkah transisi dari senior ke junior,” ujar Syaiful dalam wawancaranya dengan media. Ia menyebutkan, Cak Imin ingin memastikan bahwa generasi muda siap untuk meneruskan kepemimpinan PKB pada periode berikutnya, yaitu 2029-2034.
Syaiful melanjutkan, PKB di masa depan harus menjadi partai yang lebih terbuka dan go publik. “PKB bukan hanya milik golongan NU, tetapi merupakan milik seluruh masyarakat Indonesia. Ini bisa dilihat dari banyaknya kader PKB yang menjabat di posisi legislatif dan eksekutif di 38 provinsi,” ungkapnya.
Selama lima tahun ke depan, Syaiful menekankan pentingnya semua kader PKB, terutama yang berada di lembaga eksekutif dan legislatif, untuk melakukan perubahan yang berorientasi pada penguatan demokrasi dan kesejahteraan rakyat. “Kami akan fokus pada peningkatan SDM, pelayanan kesehatan, dan perlindungan ekosistem,” tambahnya.
“Para kader PKB harus serius dalam memahami peraturan perundang-undangan dan mendalami aspirasi masyarakat. Ini sangat penting untuk keberhasilan pembangunan,” tegas Syaiful. Ia berharap, para kader muda dapat menggali nilai-nilai kepemimpinan yang telah ditetapkan oleh Cak Imin sebagai kerangka dasar PKB.
Di akhir pernyataannya, Syaiful mengajak semua pihak untuk bersiap menghadapi estafet kepemimpinan yang akan diserahkan pada tahun 2029 mendatang. “Dengan pemahaman yang baik, kita tidak akan ragu sebagai penerus di PKB,” tutupnya.