MEDAN – Musibah menyedihkan menimpa seorang anak bernama Tegar Eliadi, warga Gang Perdamaian, Lingkungan 5, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat. Tegar dilaporkan hanyut terbawa arus deras Sungai Deli pada Sabtu (24/05/25) sore, saat hujan lebat mengguyur kawasan. Pencarian masih terus dilakukan oleh BPBD Kota Medan dan tim SAR gabungan.
Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas segera merespon dan datang langsung ke kediaman keluarga korban pada Minggu (25/05/25). Hadir pula Anggota DPRD Kota Medan Antonius Devolis Tumanggor, Camat Medan Barat Hendra Syahputra, dan Lurah Karang Berombak, untuk memberi dukungan moral.
“Kami datang untuk memberi dukungan kepada keluarga dan memastikan pencarian dilakukan secara maksimal. Semoga Tegar segera ditemukan,” ujar Rico Waas saat bertemu Sri, ibu korban.
Politisi DPRD Medan Antonius Tumanggor menyatakan keprihatinan mendalam. Ia menyoroti pentingnya pengawasan ekstra di sungai, khususnya saat cuaca ekstrem:
“Ini jadi peringatan serius. Edukasi dan pengawasan harus ditingkatkan agar anak-anak tidak bermain di sungai saat hujan deras,” tegasnya.
Menurut Heri, saksi mata di lokasi, sekitar sepuluh anak mandi-mandi di sungai saat kejadian. Saat arus semakin deras, sebagian menepi, tetapi Tegar tak berdaya saat mendekati pinggir.
“Teman-teman sempat menolong, tapi arusnya terlalu kuat,” ungkapnya.
Noval (14), salah satu teman korban, mengenang:
“Aku sempat tarik tangannya, tapi tidak kuat lawan arus. Dia langsung terbawa dan menghilang,” katanya dengan sedih.
Pencarian malam hari terus berlangsung menyisir aliran Sungai Deli. Dukungan warga sekitar juga terlihat membantu petugas.
Pemerintah Kota Medan berharap peristiwa ini menjadi pembelajaran penting bagi masyarakat dan orang tua agar lebih waspada, terutama di kawasan rawan banjir dan sungai deras.