Tak Berkategori

Viral, SPBU Patumbak Salah Isi BBM Berakibat Kendaraan Banyak yang Mogok

9
×

Viral, SPBU Patumbak Salah Isi BBM Berakibat Kendaraan Banyak yang Mogok

Sebarkan artikel ini
Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 14.203.180 Jalan Pertahanan, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang. (kedannews.com/ist)

Deli Serdang, kedannews.comUsai mengisi BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) 14.203.180 Jalan Pertahanan, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang, para pengendara menjadi heboh dan ramai.

Dikarenakan warga yang telah mengisi BBM jenis pertalite, di kendaraannya mengalami mogok atau mati mesin, setelah dicek ternyata Pertalite sudah bercampur bahan bakar minyak solar, yang terjadi pada Senin (26/2/2024) pagi.

Hal tersebut viral beredar di media sosial, seperti halnya video amatir warga yang menjadi korban salah isi bahan bakar minyak. Video berdurasi dua menit itu mengeluhkan, tentang minyak pertalite bercampur dengan minyak solar. Sehingga mengakibatkan puluhan kendaraan warga yang seharusnya menggunakan minyak pertalite, menjadi mogok dan tidak bisa dinyalakan.

“Halo gaes, sial kali nasibku, pagi-pagi ngisi minyak, kena minyak palsu, habis semua. Banyak korban, nah itulah korban semua tuh, di pom bensin amplas, Pom bensin eh patumbak, nih patumbak apa amplas! patumbak, ini-inilah korban semua gaes habis ngisi langsung mogok”, ucapan salah satu warga korban salah isi bbm di video amatir warga yang viral.

Kelalaian itu, diakui oleh PT pertamina MOR-1. Bahwa petugas SPBU yang bekerja atau menerima bongkar muat dari truk tangki ke tangki penyimpanan SPBU salah memasukkan selang.

Harusnya, BBM jenis Solar dari truk tangki dimasukkan ke tangki penyimpanan jenis Solar di SPBU.

Namun tadi pagi malah terbalik, dimana BBM jenis solar dimasukkan menggunakan selang ke tangki timbun BBM jenis Pertalite.

Juga sebaliknya, tangki SPBU berjenis BBM Solar malah diisi BBM jenis Pertalite.

Berikut ini konfirmasi PT Pertamina MOR 1 bahwa 

– Telah terjadi human error/ kesalahan manusia yang melibatkan Petugas Bongkar SPBU saat penerimaan Produk BBM dari Mobil Tangki BBM pada Senin 26 Februari 2024.

– Petugas Bongkar BBM mengarahkan mobil tangki untuk produk Pertalite ke tangki pendam yang bukan peruntukannya. Sehingga tangki pendam jenis Pertalite terisi bukan oleh produk seharusnya.

– ⁠Dengan adanya kejadian ini, SPBU telah menghentikan penjualan BBM ke konsumen. 

– ⁠Pertamina memastikan akan Memberikan sanksi kepada SPBU terkait kesalahan menyuplai ke tangki pendam produk BBM, hingga konsumen membeli BBM yang terkontaminasi /  produk yang tidak seharusnya.

– Pertamina telah menginstruksikan SPBU untuk bertanggung jawab kepada kendaraan yang terdampak. 

– ⁠Konsumen yang terdampak silakan menghubungi/melapor ke SPBU tersebut untuk  ditangani lebih lanjut. 

Terkait salah isi BBM yang menyebabkan kontaminasi BBM, pihak SPBU sudah berkoordinasi dengan Pertamina. Saat ini SPBU ditutup sementara dan hanya melayani korban ganti rugi. Namun hingga senin sore tadi korban yang kendaraan nya sudah di service ke bengkel, komplain karena pihak SPBU terkesan lamban, dimana kerja mereka juga terkendala, bahkan satu harian ini dia tidak bisa bekerja mencari sewa, sebagai ojek online.

Hal tersebut mereka keluhkan, dan meminta kompensasi, agar waktu mereka yang terbuang sia-sia diberikan ganti rugi, mengingat akibat kejadian ini mereka tidak bisa mencari sewa sebagai ojek online.

“Kita kan dari arah Kantor Camat tadi pagi, sampai di depan pabrik sarung tangan itu, tiba-tiba keretanya mogok-mogok gitu, nggak ada tenaganya, padahal ngisi pertalite, ku pikir keretanya yang rusak, pengendara di depan pun begitu juga kereta, dicek tangki keretanya, rupanya isinya solar,” ungkap Erwin Sitanggang salah seorang pengendara dengan kekesalannya pada awak media.

Sementara itu, akibat kelalaian petugas, Total BBM yang salah isi dari truk tangki Pertamina ke tangki penyimpanan SPBU berjumlah 8 Kiloliter.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *