Batu Bara, kedannews.com – Pasca tahapan rekruitmen anggota Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) se – Kabupaten Batu Bara, merebak isu suap untuk kelulusan seleksi. Ketua Bawaslu Batu Bara, Ade Sutoyo, langsung bantah isu tersebut, Selasa (25/10/2022).
Pelaksanaan tahap wawancara seleksi calon panwascam se Kabupaten Batu Bara dan jelang pengumuman nama-nama yang lulus seleksi, beredar isu terjadi suap menyuap untuk lolos sebagai anggota Panwascam.
Salah seorang sumber yang juga sebagai calon Panwascam di salah satu kecamatan, mengatakan, adanya oknum yang meminta sejumlah uang kepada peserta yang sudah mengikuti tahapan wawancara.
“Terus terang ada rasa pesimisku, nggak mungkin lulus lah, kalau benar yang memberi fulus diloloskan,” sebut sumber.
Dari 6 calon per kecamatan yang ikut tes wawancara, tidak semua yang dimintai uang, ungkapnya
Ada juga calon yang mengaku telah menyerahkan sejumlah uang agar lulus seleksi. Uang tersebut diserahkan kepada oknum yang menghubungi calon tersebut bila ingin lulus seleksi tahap wawancara. Dikatakan calon tersebut ada beberapa nama yang diduganya juga melakukan hal serupa, tambah sumber.
Ketua Bawaslu Batu Bara, Ade Sutoyo saat konfirmasi via ponsel mengatakan hari ini sudah sembilan orang yang menanyakan terkait isu tersebut.
“Hari sudah orang yang kesembilan yang konfirmasi terkait beredarnya isu suap untuk kelulusan menjadi anggota Panwascam. Pihak panitia tidak ada melakukan hal tersebut, kemungkinan ada oknum lain yang menjual nama kepanitian,” ungkap Ade Sutoyo.