Batu Bara, kedannews.com – Terkait oknum perwira yang memaki – maki, dan nyaris jotos wartawan MNC Media, Mohd Fadli Pelka, Kapolres Batu Bara, AKBP Ikhwan Lubis, langsung respon cepat. Ipda BM langsung di mutasikan ke Polsek Medang Deras.
“Ini langsung ditindak tegas, oknum tersebut telah dimutasi ke Polsek Medang Deras,” kata AKBP Ikhwan Lubis, saat bersama Wartawan Warung Apresiasi Press (Wappress) Kabupaten Batu Bara, Jumat (14/1/2022).
Mutasi ini harus dijadikan pembelajaran bagi oknum yang bersangkutan. “Ini biar jadi pembelajaran untuk oknum yang bersangkutan. Biar lebih dewasa lagi untuk menyikapi tindakan,” ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Mohd Fadli, salah seorang wartawan MNC Media, mendapat perbuatan tidak menyenangkan dari oknum Polisi yang bertugas di Polres Batu Bara, Sumatra Utara, berinisial Ipda BM.
“Aku tadi jalan lewat depan SPKT mau meliput kegiatan Kapolres Batubara. Tiba-tiba dari depan ruang SPKT ada yang memanggil. Namun, tanpa alasan yang jelas, ada oknum Polisi lain yang memanggil dengan nada keras,” kata Fadli.
Ia menjelaskan, sebenarnya dirinya tidak menggubris panggilan tersebut, sebab ia hendak meliput kegiatan Kapolres Batu Bara. Namun, mendengar nada tinggi dari oknum Polisi itu, ia kemudian menghampiri oknum tersebut.
“Pertama aku dipanggil salah seorang Personel Polres Batu Bara. Sebab, di depan ruang SPKT ada beberapa orang yang sedang duduk. Namun tanpa alasan, oknum Polisi lain memanggil dengan nada keras. Woy…kemari kau. Kesini kau… Aku gak mau, aku sedang sibuk, jawab Fadli. Tetapi dia menjawab, Sok sibuk kau… Sibuk apa kau…,” Kata Fadli, menirukan ucapan Ipda BM.
Kemudian Fadli menjawab, ada apa, kok marah – marah Pak Bimo ? Lalu oknum itu semakin emosi, hingga hendak memukul dengan mengacungkan kepalan tangan (tinju). Tak hanya itu, oknum itu pun sempat mengeluarkan perkataan tidak senonoh (sopan).
“Terus aku bertanya, apa maksudnya ? Tapi oknum itu semakin emosi. Jangan pura-pura gak tau kau. Kool kau.., Ag kau.., uda tua kau Anng. Pelka Anng,” ujarnya.
Fadli Pelka berharap agar Ipda BM di beri hukuman yang setimpal atas perbuatannya. “Karena telah menghalangi tugas wartawan, perbuatan tidak menyenangkan, memaki didepan umum, dan menghina nama baik keluarga Pelka dengan menyebut kemaluan laki – laki dan nama binatang,” pinta Fadli..
Penulis : Sholeh Pelka
Editor : Sholeh Pelka
