Batu Bara, kedannews.com – Ratusan Kepala Keluarga (KK) yang ada di Desa Durian, Kecamatan Sei Balai, Batu Bara, dan sekitarnya sangat kecewa dengan pelayanan Perusahaan Listrik Negara (PLN). Pasalnya menjelang dinihari listrik di desa tersebut mati hingga berjam – jam lamanya hingga menjelang makan sahur.
Salah seorang warga, Atik, mengungkapkan kelesalannya kepada media, karena nasibyang dimasak menggunakan listrik tidak masak, bahkan hingga pukul 03.30, lampu tak juga kunjung hidup. Kamis (28/04/2022).
“Kita sangat kecewa oleh PLN ini,mau masak sahur pun susah kalau listrik mati gini, giliran telat aja bayar listrik sudah heboh petugas PLN nya,” ungkap Atik dengan nada kesalnya.
Kekecewaan warga kepada PLN sangat beralasan, karena tidak ada hujan mau pun angin, listrik di daerah mereka dimatikan.
“Cemana nya PLN suka – suka hati dia ajak pula buat kebijakan padamkan Listrik kayak gini, meraba – raba jadi mau masak sahur, kebingungan mati lampu gini. Tolong dulu pak, jangan padam PLN kayak gini, kalau tidak masak sahur kami nggak pala ribut, ini berapa banyak emak – emak nasinya nggak masak,” ketus Irma tetangganya Atik.
Warga sangat berharap agar kedepan pihak PLN tidak lagi mematikan arus listriknya pada pagi hari, terutama di bulan Ramadhan yang hanya tinggal beberapa hari lagi.
Penulis : Eka Suhendra.
Editor : Sholeh Pelka
