Batu Bara, kedannews.com – Dua sekolah swasta yang memiliki murid ribuan, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Budhi Darma Indrapura dan SMK Tengku Amir Hamzah, nyaris bentrok.
Diduga berawal dari pacuan balapan liar yang digelar mereka di ruas jalan tol Desa Sipare – Pare.
Kepala Sekolah (Kasek) SMK Budhi Darma, Sahbuddin, ketika dikonfirmasi di Kantor SMK Budhi Darma, Jalan Datuk Umar Palengki, Desa Tanah Merah, Kecamatan Air Putih, Batu Bara, membenarkan hal tersebut. Senin (08/11/2021).
“Kita lagi membahas akar permasalahan mengapa hal konyol seperti itu terjadi,” sebut Kasek SMK Budhi Darma, yang lebih dikenal dengan nama STM Budhi Darma.
Kejadiannya hari Sabtu (06/11) sekira pukul 13.30, dan tidak lama, karena anak SMK Amir Hamzah sudah pada pulang, ungkap Sahbuddin.
Saat musyawarah Kasek SMK Tengku Amir Hamzah, Yakub juga hadir, dan Waka Polsek Indrapura, Iptu J Sagala, Kanit Reskrim, Iptu Fahmi, dan beberapa personil lainnya, ujar Sahbuddin.
“Sebenarnya antar siswa terjadi miskomunikasi saja,” kata Sahbuddin, dan langsung di iakan oleh Kasek Tengku Amir Hamzah, Yakub.
Disebut Yakub, awalnya dari balapan liar di jalan tol Kuala Tanjung – Bandar Tinggi, Desa Sipare – Pare.
“Sepeda motor milik anak Amir Hamzah, dipakai balapan oleh anak SMK Budhi Darma, untuk balapan,” jelas Yakub.
Kemungkinan mereka juga pasang taruhan, atau tidak pas bagiannya, atau terjadi kecelakaan, mereka pun cek cok adu mulut saja, papar Yakub.
“Tidak tahu dari mana asalnya, ada isu yang mengatakan ada 10 orang anak SMK Budhi Darma di sandera anak SMK Amir Hamzah,” tambah Yakub.
Makanya anak SMK Budhi Darma beramai – ramai datang ke SMK Tengku Amir Hamzah, “syukurnya anak Amir Hamzah sudah pulang, dan tidak sempat terjadi bentrok fisik,” ulas Kasek SMK Amir Hamzah.
Untuk mencegah terjadinya konflik, pihak kedua SMK tersebut meliburkan kelas anak yang terlibat.
Kedua kepala sekolah juga sangat mengharapkan peran serta orang tua murid, untuk memantau aktivitas anaknya diluar jam sekolah.
Pantauan wartawan, kedannews.com, Polsek Indrapura langsung sigap meredam aksi yang nyaris terjadi tawuran.
Petugas Kepolisian langsung turun ke Desa Tanjung Kubah lokasi sekolah SMK Amir Hamzah, dan membubarkan anak sekolah yang lagi bergerombol sambil memeriksa tas dan kantong siswa yang ada di pinggir jalan.
Kapolsek Indrapura, AKP Sandi, mengatakan, bahwa sudah beberapa kali petugas Polsek Indrapura melakukan razia.
“Lebih kurang sepekan yang lalu 25 unit sepeda motor di amankan, baru keluar dari arena balapan liar,” jelas AKP Sandi.
Kita akan perketat lagi, apabila terjaring sepeda motor yang knalpot oblong, tanpa spion, plat nomor, akan di amankan di Mako Polsek Indrapura, tegas Sandi.
Sampai saat ini situasi di dua sekolah dalam situasi aman dan kondusif, petugas Polsek Indrapura masih terus lakukan pengawasan ditempat – tempat mereka sering berkumpul. (Plk)
Alah mogah kali diberitakan, macam gak pernah aja