Ekonomi & BisnisPolitik & Pemerintahan

Undang Distributor, Wakil DPRD Sibolga Jamil Cari Solusi Kelangkaan Garam 

9
×

Undang Distributor, Wakil DPRD Sibolga Jamil Cari Solusi Kelangkaan Garam 

Sebarkan artikel ini
Wakil Ketua DPRD Kota Sibolga Jamil Zeb Tumori bertemu dengan petani sekaligus distributor asal Madura yang berlangsung di Kota Medan, Senin (18/09/23). (kedannews.com/istimewa)

Medan, kedannews.comPermasalahan krisis garam yang terjadi di Kota Sibolga membuat para nelayan dan pengguna garam (pengasin) menjadi resah karena dipicu harga yang mahal dan kuantiti tidak sesuai dengan apa yang tertera. 

Untuk mencari solusinya, Wakil Ketua DPRD Kota Sibolga Jamil Zeb Tumori bertemu dengan petani sekaligus distributor asal Madura yang berlangsung di Kota Medan, Senin (18/09/23). 

Jadi lanjut Wakil Ketua DPRD Sibolga ini pun menerangkan bahwa selain meminta kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kelangkaan garam, juga mengundang petani dan distributor garam ke Sibolga. 

Nah untuk itu kita baru saja bertemu dengan Pimpinan PT Hasri Amanah Rezeki, Fadli Hasri, dimana “Bang Fadli Hasri” seorang petani dan distributor garam asal Madura. 

“Saat bincang-bincang tadi pihak Fadli Hasri sangat memahami tentang garam, bahkan kita pun telah meninjau garam di gudang penyimpanan di Belawan,” ucap Bang Jamil. 

Lebih lanjut Politisi Golkar ini pun menegaskan kenapa kita meminta bantuan dalam penanganan garam selain memiliki kemampuan, istrinya Fadli Hasri merupakan kelahiran Sibolga. 

“Jadi kita yakin dengan pengalaman yang dimiliki permasalahan garam dapat teratasi untuk kawasan Sibolga,” ucapnya. 

Beliau untuk datang ke Sibolga bisa bertemu dengan orang pengasin ikan, nelayan dan pemakai garam untuk bisa bertemu langsung. Sehingga kebutuhan garam bisa diketahui berapa dan harganya bisa dikendalikan dan kuantitinya bisa terpantau.

“Ini pertemuan kami hari ini di Kota Medan, alhamdulillah, insya Allah, minggu depan turun langsung kota Sibolga,” ucapnya sembari kembali menegaskan inilah tanggung jawab saya sebagai wakil rakyat kota Sibolga memenuhi janji dan dipertemukan pengusaha garam. 

Masih menurutnya, kelangkaan garam telah memicu inflasi terhadap garam selain harga garam per karungnya berkisaran Rp90 ribuan hingga Rp290 ribu tak hanya jumlah quantity nya pun tak sesuai ada berat 45 hingga 47 berkurang, dimana ketika pihak legislator bersama Pemko Sibolga melihat langsung. 

Bahkan tempat distributor banyak tutup tokonya ketika kami turun kelapangan pada Maret 2023 lalu. 


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *